Apple Inc menggelontorkan investasi sebesar US$1 miliar atau sekitar Rp16 triliun untuk membangun pabrik aksesoris AirTag di Batam. Kesepakatan ini di capai dalam pertemuan antara perwakilan Apple Nick Amman dan Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, pada Selasa Demi iPhone 16 (07/01).

Namun, Rosan menegaskan investasi ini merupakan awal dari rencana besar Apple di Indonesia, dan mereka telah sepakat untuk melanjutkan proyek ini. Pabrik AirTag yang akan di bangun di Batam di targetkan untuk memenuhi 65% kebutuhan global perangkat pelacak tersebut. Meskipun rincian mengenai tanggal mulai pembangunan belum di umumkan, Rosan menyatakan pabrik ini di harapkan selesai pada awal tahun depan. Menariknya, pabrik ini akan menciptakan sekitar 2.000 lapangan kerja baru bagi masyarakat lokal yang mencakup seluruh proses pembangunan hingga pabrik siap beroperasi. Selain pertemuan dengan Rosan, tim Apple juga bertemu dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita untuk membahas strategi realisasi investasi. Meskipun ada tantangan terkait Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk produk-produk Apple, termasuk iPhone 16.

Rosan menyerahkan hal tersebut kepada Kementerian Perindustrian untuk ditangani lebih lanjut. Dengan langkah ini, Apple menunjukkan komitmennya untuk memperluas operasionalnya di Indonesia. Yang dapat meningkatkan kontribusi terhadap ekonomi lokal dan memperkuat posisi negara sebagai pusat manufaktur teknologi di Asia Tenggara.
Apple Inc. adalah perusahaan multinasional dan perusahaan teknologi Amerika yang berkantor pusat di Cupertino, California, di Silicon Valley. Perusahaan ini terkenal karena elektronik konsumen, perangkat lunak, dan layanannya. Didirikan pada tahun 1976 sebagai Apple Computer Company oleh Steve Jobs, Steve Wozniak dan Ronald Wayne. Perusahaan ini didirikan oleh Jobs dan Wozniak sebagai Apple Computer, Inc. pada tahun berikutnya. Perusahaan ini berganti nama menjadi Apple Inc. Pada tahun 2007 karena perusahaan tersebut telah memperluas fokusnya dari komputer ke elektronik konsumen. Apple adalah perusahaan teknologi terbesar berdasarkan pendapatan, dengan US$391,04 miliar pada tahun fiskal 2024.